Bismillahirrahmanirrahim.
Kaifa haluk ya usrati? Kaifa hal imanukum? Saja rasanya nak berkongsi tentang iman. Bukan Muhammad Iman sahabat kita, tetapi IMAN yang di dalam dada kita.
Bagi kita yang seringkali terdedah kepada melakukan pelbagai jenis dosa dan maksiat, iman itu turun dan naik. Kadang terasa malas sekali untuk melakukan kebaikan dan ibadah kepadaNya. Kadang iman itu teruji dengan indahya dunia. Moga tatkala iman kita turun, kita merasainya dan cepat-cepat berusaha untuk naik kembali. Moga kita tidak terus tenggelam dalam asyiknya nafsu yang membuai sehingga graf iman kita turun tak naik-naik. Moga kita punya teman di sekeliling yang mampu menghulur tangan menaikkan kita yang terkapai kelemasan.
Betapa indah dan bijaknya nasihat sahabat Rasulullah SAW, Ali bin Abi Thalib ra berkata: "Hati ini terkadang memiliki kecenderungan menerima dan terkadang menolak. Bila ia dalam kondisi menerima, ajak ia untuk melakukan ibadah yang sunat. Tapi apabila ia dalam kondisi menolak, ajak dia untuk melakukan yang wajib saja. Sampai kondisi menolak itu hilang, ajaklah kembali ia melakukan yang sunat.
Ya Allah, sungguh aku hamba yang sentiasa lupa
Ya Tuhan, sungguh aku hambaMu yang selalu lagha
Ya Rabb, sungguh aku hamba yang sentiasa leka.
Aku mohon moga Kaumaafkan saat aku tersasar.
Kembalikan aku pada jalanMu
Panggilku semula untuk ingatMu
Maafkan aku atas laghaku
Ampunkan aku untuk lekaku.
Kerana aku manusia dijadikan Engkau begini
Yang punya nafsu, akal, dan iman
Tikaku tewas pada nafsu,
Ampunkan aku.
Ya Rahman, aku ingin sekali merasa nikmat lazatnya tenggelam dalam khusyuk ibadah kepadaMu
Aku ingin sekali merasa manisnya cinta padaMu
Tariklah aku kembali padaMu
Andai hatiku mula jauh…
Tidak ingin kulemas dalam fana indah dunia
Hingga kulupa pada hidup kedua yang abadi
Kerana matiku hanya sekali
Jadi biarlah hidup pertamaku yang singkat ini kumanfaatkan untukMu.
Supaya nanti tinggal untukku menuai hasil semata
Sebagaimana janjiMu.
Ampunkan aku Tuhan.
Sebelum Kau panggilku mengadapMu nanti...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment